Powered By Blogger

Kamis, 28 Oktober 2010

Daftar harga spart part motor GSX 250

Harga Part Fast Moving Thunder 250

Oleh gsx250 Berikut harga part Fast Moving Thunder 250 per bulan Oktober
semoga dapat membantu rekan2 semua yang akan membeli part… dan silahkan koreksi bila ada perubahan harga.
sumber SMJ Bandung
Piston 238,300.00
Ring Piston Std 177,300.00
Rantai Keteng 356,600.00
Quid Cam Panjang 132,200.00
Quid Cam Pendek 114,500.00
Tensioner 342,900.00
Free Wheel Starter Set 594,600.00
Kiprok 278,800.00
Paking Set Kiri 8,300.00
Paking Set Kanan 13,500.00
Seal Piston Disk Brake 25,300.00
Body Tail Ki/Ka 42,000.00
Body Filter Ki/Ka 63,800.00
Foot Step 20,000.00
Dudukan Accu 11,600.00
Tool Box 22,600.00
Shock Belakang Ki/Ka 350,900.00
Gear Depan 177,700.00
Gear Belakang 169,400.00
Rantai Roda 646,700.00
Kabel Body 294,100.00
Noken As 554,600.00
Sepatbor Depan 172,600.00
Bohlam Lampu Depan 42,800.00
Kampas Kopling (/Lembar) 59,700.00
Kampas Rem Depan 20,700.00
Kampas Rem Belakang 25,650.00
Paking Kepala Silinder 57,100.00
CDI 1,551,200.00

macam box

Mengenal Jenis dan Macam – macam Box Utility Untuk Motor (Givi dan Kappa)

  
25 Votes
Minggu, 20 Juni 2010
Setelah pembahasan yang lalu mengenai Box Utility untuk Motor dan kegunaannya, kali ini saya akan mencoba untuk menuliskan sedikit banyak yang saya tahu soal box untuk motor. Mungkin teman – teman yang ingin memiliki box pernah mendengar kata – kata atau tulisan seperti e33, e45, e21, ataupun k42, k35, bahkan k53, ataupun korea box .Ya, box yang digunakan untuk motor tercatat banyak beragam macam dan jenisnya , sesuai dengan tingkat kebutuhan dan kapasitas yang dikehendaki sang pemilik motor. Untuk Box motor ini ukuran kapasitas yang dipakai ialah berupa satuan Liter, Liter??maksudnya??, maksud disini ialah untuk menandakan dari kapasitas isi muatan box tersebut yang ditunjukan dengan stuan liter, kalau kata-kata diatas tadi seperti menyebutkan kode e33, e45, e21, K42, k53, dsb maka angka yang tertera dibelakang kode huruf (e atau k) itu menandakan kapasitas literan muatan, seperti e33 yang berarti isi kapasitas boxnya 33 liter, atau k42 yang berarti isi kapasitas boxnya ialah 42 liter, begitu juga yang lainnya.
Nah, sekarang mari kita lanjutkan pembahasannya, untuk lebih jelasnya dalat dilihat berbagai gambar macam box, beserta kelebihan serta kekurangannya, dan motor yang masih bsia dikatakan cocok untuk menggunakannya,  untuk tipe dan jenis serta merk box saya akan mencoba menampilkan Merk Givi dan Kappa serta Korea Motor, kenapa hanya 3 merk itu? , kenapa merk Shad tidak dibahas?, menurut saya ketiga merk itulah yang paling dominan masuk ke indonesia ini dan sudah berhasil merebut pasar indonesia, namun bukan berarti saya melupakan produsen dari spanyol itu (Shad-red), Box Shad akan dibahas lenih lanjut setelah saya mendapatkan info mutakhir box Shad itu. Namun saat ini saya hanya akan membahas sepengetahuan saja (jika ada yang punya info lain monggo ditambahkan) dan box yang akan saya bahas disini ialah box dengan kualitas yang tinggi, langsung aja ya bro..
Pertama-tama kita mulai dari best sellernya Box (tanpa memandang merk) sampai dengan Box Favorit para bikers

1. Givi E33 Point
Givi E33 Point Monolock System
Ini merupakan Box merk Givi dengan nama E33 Point, dengan penguncian monolock system, dengan muatan isi 33 liter dan dapat menampung 1 buah helm fullface, dilengkapi dengan stop lamp, dan berat isi muatan maksimal 3kg. Box ini menjadi Best Seller karena bentuknya yang mirip seperti namanya “to the point”, kapasitas pas, tidak terlalu besar sehingga cocok untuk dipasang disegala motor apapun, box ini dibandrol dengan harga terendah Rp.550.000 – 625.000,- dipasaran. Motor yang cocok hampir semua motor kompatibel dan sesuai dengan box ini, so, ini merupakan pilihan pas dengan harga yang terjangkau dengan kualiats yang tidak diragukan lagi dan to the point.
2. Givi E450 Simply

Givi E450 Simply

Box merk Givi dengan nama E45 Simply didesain dengan bentuk yang simpel sesuai namanya, dengan penguncian monolock system, kapasitas yang lebih luas dengan isi 45 Liter dan dapat menampung 2 buah helm fullface, dilengkapi stop lamp yang lebih luas untuk unsur safety yang tinggi, dan berat isi muatan 3kg box ini menjadi pilihan bagi yang ingin mebawa barang/bawaan dengan lebih banyak dan muatan lebih banyak, segala kelebihan ada pada box ini sehingga mendapatkan predikat Best Seller dari sang produsen, box ini dibandrol dengan harga 1,1 juta sampai dengan 1,2 juta dipasaran. Motor yang cocok untuk menggunakan box ini pun hampir sama dengan e33 tadi, hanya saja perlu diperlihatkan dengan estetika motor juga, bebek pun jika berbody lebar, masih dirasa cocok untuk menggunakan box e45 simply ini, bahkan Matic pun banyak yang memakai box e45 ini.
3. Kappa K42
Kappa K42
Dengan merk Kappa yang masih satu pabrikan dengan Givi ini dikeluarkan dengan ukuran 42 liter, dimaksudkan untuk menyaingi dan menjadi pilihan alternatif selain Givi e45 Simply tadi,dapat memuat 2 helm half face, dilengkapi stop lamp, namun tidak seluas Givi e45 Simply, pilihan dengan kapasitas maksimal harga yang lumayan dibawah Givi E45 Simply, dapat menampung berat muatan hingga 3kg. Model desain box yang dirasa cukup ini dijual dipasaran dengan harga sekitar Rp.800.000 – 850.000,-
4. Kappa K46
Kappa K46
Box dengan Merk Kappa dengan kapasitas ukuran 46 liter , kapasitas yang hampir sama dengan Givi e45 simply, dan dapat menampung hingga 2 buah helm fullface dengan berat maksimal muatan 3kg, dengan monolock system, dilengkapi dengan stop lamp , untuk stop lamp masih agak kurang luas dibanding Givi E45 Simply, dan bentuk Desain yang cukup manis, namun terkesan kaku, Box ini dilepas dipasaran dengan harga 1,150 – 1,250 juta.
Nah..Jika diatas tadi merupakan Best Seller dan benar-benar menjadi pilhan favorit bagi para penunggang roda 2 yang ingin memiliki atau bahkan sudah memiliki box tersebut. Kali ini saya akan sajikan beberapa Box pilihan alternatif selain box best seller itu tadi..
langsung aja cekidot..
1. Kappa K9400
Kappa K9400
Kapasitas 29 Liter, dapat menampung berat maksimal 3kg, dengan muatan 1 helm fullface, tidak dilengkapi dengan stop lamp, hanya mengandalkan mata reflektor saja, dibandrol dengan harga sekitar 450 ribu rupiah, cocok untuk motor bebek/matic yang ingin tampil dengan box tidak terlalu besar dan kawasan perkotaan. Pilihan aps utnuk kantong yang terbatas namun fungsi yang luas.
2. Givi E30 Tour
Givi E30 Tour
Dengan kapasitas 30 liter box ini cocok untuk dipakai dalam perkotaan dengan  lalu lintas yang padat, box ini pula yang dipakai oleh polisi-polisi kita sekarang ini, dilengkapi dengan stop lamp, membuat box ini makin oke, namun sayangnya harga yang ditawarkan amsih cukup tinggi, yaitu sekitar 700 ribu.
3. Kappa K35
Kappa K35
Kappa K35, merupakan box alternatif lainnya, dengan muatan 35 liter dapat menampung berat maksimal 3 kg, dengan 1 helm fullface dan half face kiddy atau punya anak-anak, dibandrol dengan harga 680 – 750 ribu, box ini merupakan alternatif yang membutuhkan sedikit ruang lebih banyak, namun sayangnya box ini belum dilengkapi dengan stop lamp.
4. Givi E35 Flow
Givi E35 Flow
Givi seri e35 flow ini merupakan pilihan sulit, namun terkesan manis dan elegan, jarang bikers yang memilih model seperti ini, selain isi liternya juga tanggung, yaitu 35 liter, sama dengan k35, harga yang ditawarkan cukup sedikit diatas yaitu sekitar 750-800 ribu, dibanding memilih e35 bikers cenderung lebih memilih e33,dengan isi beda sedikit namun harga beda jauh, tetapi memang bentuknya lebih elegan e35 flow, dengan tombol pengunciannya yang lebih manis., so balik lagi kepada teman teman bikers semua, mau pilih yang mana.
Nah….yang tadi itu merupakan pilihan alternatif, kali ini kita masuk ke kategori Box Favorit pilihan bikers, box ini pun mengundang decak kagum dan yang melihat pun saya rasa akan memasang muka pengen (mupeng) untuk bisa memilikinya
1. Givi E52 Maxia
Givi E52 Maxia
Maxia 52 merupakan salah satu box pilihan bikers yang banyak dicari juga, dengan kapasitas 52 liter, berat maksimal yang dapat ditampung 10 kg, dan memuat 2 helm fullface, dan juga sudah dilengkapi dengan stop lamp, maka box ini menjadi incaran banyak bikers, dengan harga yang tidak terlalu jauh dari v46, kecenderungan untuk memilih e52 maxia, dengan kapasitas yang lebih besar, pilihan sangat mungkin  jatuh kepada maxia e52 yang dipasaran seharga 3,5 juta.
2. Kappa 49
Kappa K49
Kappa 49, dengan kapasitas 49 liter dan dapat menampung 2 buah helm fullface serta dapat menampung berat 10 kg, dilengkapi dengan stop lamp yang membuat makin safety serta menampilkan kesan ‘manis’ dan dapat menggunakan casing atas yang diganti ganti sesuai keinginan pemiliknya, harga nya tidak berbeda jauh dengan maxia 52,yaitu dibandrol dengan harga 3,250 juta.
3. Kappa 52
Kappa K52
Kappa maxia 52, dengan isi 52 liter dan mampu menampung 2 helm fullface dengan berat maksimal 10 kg, dipasarkan untuk menjadi alternatif pesaing givi maxia 52, namun sayangnya penjualannya dirasa kurang sukses, dikarenakan pada awal awal paket penjualannya tidak menyertakan stop lamp seperti maxia 52 pada givi dan juga baseplate yang dijual terpisah membuat pilihan cenderung beralih kepada maxia 52 givi, namun begitu soal harga, jaub dibanding maxia 52 nya Givi, Kappa seri 52 ini dijual seharga 2,3 juta namun sudah termasuk baseplate.
4. Givi Maxia E55
Givi E55 Maxia 2
Seri paling mutakhir dari Givi, Maxia 55 merupakan penyempurnaan dari maxia 53 yang telah diluncurkan sbelumnya, box asli dari Italy ini memuat 53 liter dengan kapasitas 2 helm fullface, dapat menampung berat hingga 10 kg, namun sayangnya belum dilengkapi dengan stop lamp, sehingga perlunya stop lamp tambahan custom, walaupun begitu, top box ini msih menjadi primadona dikalangan bikers dijual seharga kisaran 5 juta rupiah.
6. Givi e21 Cruiser (for sidebox)/Kappa K21 Cruiser (for sidebox)

Givi E21 for sidebox
Merupakan Sidebox favorit dan seharusnya amsuk kategori best seller, dengan kapasitas 21 liter di tiap boxnya, dan dapat menampung berat hingga 5kg, menggunakan breket SB1000/SB2000 ataupun wingrack sebagai penyangga/dudukannya, sidebox ini merupakan pilihan banyak kalangan bikers, bahkan motor bebek/matic pun ikut2an memakai e21/k21 ini, sudah bukan hal yang tabu lagi. Dijual dipasaran seharga 1,7 juta sampai dengan 1,9 juta tergantung breket lokal atapun tempat yang menjualnya..
7. Givi E41 Keyless (for sidebox)
E41 Keyless
Givi E41 keyless, Box givi yang satu satunya tanpa menggunakan kunci, layaknya box lain, untuk pengunciannya dilakukan dengan memutar kode angka yang ada pada box, dengan kapasitas 1 box dapat menampung isi 41 liter, dan dapat memuat 2 buah helm fullface/halfface, serta dapat menampung berat hingga 10kg, box ini akan tampil lebih maksimal dengan gaya elegan dijalan,dengan motor sport turing, dapat dipasang dengan menggunakan Breket Sb1000/SB2000 ataupun Wingrack, Box ini merupakan salah satu Box favorit saya lho,hehehe…untuk harganya silahkan ditanyakan ke dealer givi ataupun reseller terdekat, yang saya tahu berada dikisaran 4 jutaan.
8. Givi B36 Business Case (for TopBox but sidebox (modification function) )
Givi B36 Business Case
Sidebox rancangan Givi seri b36 ini merupakan terobosan baru, dimana jika topbox yang biasa dihasilkan ialah bersifat gemuk, maka kali ini dibuat ramping, tujuannya mungkin memperkecil aerodinamika dari motor itu sendiri, dan juga bentuknya pun unik, ceper gitu box nya, hehehe..namun sayangnya tidak dapat memmuat helm walaupun kapastitasnya 36 liter dan memang ini peruntukannya untuk topbox ya, bukan sidebox. Namun bukan bikers indonesia namanya jika tidak kreatif, melihat bentuknya yang ramping dan unik, makan bnyak bikers bikers ternyata menjadikan B36 ini dipasang dan digunakan sebagai sidebox, mungkin juga suatu kemudahan, karena ruang dimensinya yang tidak terlalu lebar layaknya e21, dengan kapaitas yang cukup luas, sehingga dapat melakukan manuver-manuver dengan gerakan yang dapat mempermudah pengendaranya, bentuknya unik, layaknya koper,box ini tidak dapat menampung Helm apapun, karena bentuknya yang ramping, mungkin hanya jaket atapun dokumen, sesuai namanya “Business Case”, tampilan bergaya elegan ala kantoran dengan Givi, jadi pilihan tepat box ini.Box ini dilepas dipasaran seharga Rp.1.600.000,- untuk 1 buah dan kalau tdiak salah banyak yang menjual paketan untuk sidebox ini Rp.3.100.000,- sepasang.
9. V35 (for sidebox)
Givi V35
Givi V35, seri sidebox ini merupakan idaman banyak bikers indonesia, bentuknya dinamis, elegan, dengan tambahan reflektor dibelakangnya semakin mempertegas aroma kental peturing sejati ketika memakai box ini (hahaha..agak sedikit lebay), Box yang hampir sama dengan tipe K33 ini juga dapat menampung muatan 5 kg untuk setiap boxnya. Dengan menggunakan breket model PLX, dan cocok untuk semua jenis motor sport, box ini dipasaran seharga 4 juta rupiah untuk yang warna hitam, jika ingin warna lain , merah misalnya, mungkin bisa berbeda,lebih lengkapnya, langsung hub dealer atau reseller terdekat aja bro..
10. Kappa K33 (for sidebox)
Sidebox Kappa K33N
Sidebox terbaru lansiran dari Kappa ini memuat kapasitas volume 33 liter, bisa dikatakan sebagai pesaing V35 nya Givi, dengan bentuk yang sedikit agak ramping, dapat menampung muatan 5 kg untuk setiap boxnya, K33 ini cocok digunakan untuk berbagai jenis motor oport, tentunya breket yang digunakan bukan breket biasa layaknya SB1000/2000 ataupun WingRack, namun harus menggunakan breket PLX. Sidebox elegan ini dihargai sekitar Rp.6.000.0000,- sepasang (yaiyalahmasa sebelah doang sih,,hehehehe :D )
11. Kappa K53

Kappa K53
Kappa K53 merupakan seri terbaru yang diluncurkan bulan ini, baru masuk ke indonesia sekitar akhir Mei dan awal Juni, dengan kapasitas 53 liter dan dapat menampung berat hingga 10 kg, box ini juga dilengkapi pengaman sepertiisi dalam  koper, sayangnya belum mendapatkan stop lamp dari negeri asalnya Italy, box ini bisa didapat dengan kisaran harga Rp.4.500.000,-
12. Givi V46
Givi V46
Box Givi Series V46 ini merupakan produk asli yang diimpor langsung dari negeri asalnya Givi yaitu Italy, dengan bentuk lebih elegan, dan menampakan tampilan berbeda dengan kapasitas muatan 46 liter dengan 2 helm Fullface, serta didalamnya dilengkapi pengaman layaknya pengikat pada isi daleman koper dan dapat menampung berat hingga 10 Kg, dilengkapi stop lamp yang menarik, dan juga, casing atasnya dapat diganti ganti sesuai keinginan pemiliknya,harganya setahu saya sih masih berkisar dia angka 3 jutaan, silahkan cek langsung aja ke www.motomaret.com atau www.motoritz.com
nah…yang ini versi Tech nya, lebih elegan dan keren bro…hehehehehe..dan harganya juga pasti beda loh…
Givi V46 Tech
Untuk Box Shad, akan disajikan dalam edisi tulisan yang berbeda..
Nah..bagaimana, sudah disajikan dengan beragam pilihan menarik dan harga harga serta spesifikasi dari boxnya kan.
tertarik??langsung aja bro…sambangi toko-toko terdekat dikota anda…hehehehe.
see u on next topic.

Minggu, 24 Oktober 2010

Hitungan Led

Resistor adalah komponen dasar elektronika yang berfungsi sebagai penghambat atau membatasi  arus listrik. Nilai hambatan pada resistor disebut resistansi. Karena resistor yang fungsinya  sebagai penghambat arus listrik, maka sering disebut hambatan listrik. Resistor pada umumnya terbuat dari bahan karbon namun ada pula yang terbuat dari bahan kawat resistansi(kawat yang dibuat dari paduan resistivitas tinggi seperti nikel-kromium).
Dari hukum Ohm : resistansi berbanding terbalik dengan jumlah arus yang mengalir melaluinya. Satuan resistansi suatu resistor disebut Ohm atau dilambangkan dengan simbol Ω (Omega). Spesifikasi lain yang perlu diperhatikan dalam memilih resitor pada suatu rancangan adalah besar dayanya. Karena resistor bekerja dengan dialiri arus listrik, maka akan terjadi disipasi daya berupa panas sebesar W=I²R watt. Semakin besar ukuran fisik resistor menunjukkan semakin besar kemampuan disipasi daya resistor tersebut. Umumnya di pasar tersedia ukuran 1/8, 1/4, 1, 2, 5, 10 dan 20 watt. Resistor yang memiliki disipasi daya 5, 10 dan 20 watt umumnya berbentuk kubik memanjang persegi empat berwarna putih, namun ada juga yang berbentuk silinder. Tetapi biasanya untuk resistor ukuran besar nilai resistansi dicetak langsung dibadannya, misalnya 100Ω 5W.

Resistor berdasarkan nilainya dapat dibagi dalam 3 jenis  yaitu :
1. Fixed Resistor : Yaitu resistor yang nilai resistansinya tetap atau tidak berubah. Resistor tetap biasanya ditandai dengan menggunakan cincin warna yang berfungsi sebagai tanda nilai resistansi.
 Kode warna pada resistor.
Banyaknya cincin kode warna pada setiap resistor ada yang berjumlah empat cincin arna dan ada juga yang berjumlah lima cincin warna. Resistansi yang mempunyai lima cincin terdiri dari cincin 1 , 2 dan 3 adalah cincin digit, cincin 4 sebagai pengali serta cincin 5 adalah toleransi. Resistansi yang mempunyai empat cincin terdiri dari cincin 1 , 2 adalah sebagai digit, cincin 3 adalah cincin pengali dan cincin 4 sebagai toleransi.

Gambar tabel warna cincin resistor :




2. Resistor  variable : Yaitu resistor yang nilai resistansinya dapat diubah-ubah.
Contoh resistor variable:




- Trimpot        : Yaitu resistor yang nilai resistansinya dapat dirubah dengan menggunakan obeng.

Gambar trimpot :






-Potensio       : Yaitu resistor yang nilai resistansinya dapat dirubah langsung menggunakan tangan dengan cara
memutar poros potensio tersebut

Gambar potensiometer :







3. Resistor Non Linier : Yaitu resistor yang nilai resistansinya tidak linier kerena pengaruh faktor lingkungan misalnya suhu dan  cahaya. Jenis ini dibagi menjadi 3 jenis yaitu :
- PTC : positif Temperatur Coefisien
Adalah  jenis resistor non linier yang nilai resistansinya dipengaruhi oleh perubahan suhu. Makin tinggi suhu yang mempengaruhi maka makin besar nilai resistansinya.

Ilmu yang bermanfaat

LAMPU HEMAT ENERGI

On Minggu, Maret 14, 2010
"BIKIN SENDIRI LAMPU HEMAT ENERGI"

Kali ini saya mo posting tentang elektronika, gak melulu tentang Imu Komputer. Serius ne sob, bukan ngerjain. Lagi walking-walking eh gak sengaja mampir ke ne website dapet atikel menarik, langsung aja dehh timbul niat berbagi ama yang laen. BIKIN SENDIRI LAMPU HEMAT ENERGI. Lampu ini menggunakan Lampu LED sebagai komponen utamanya. Selain harganya murah dan berumur panjang, lampu LED hanya butuh tegangan yg kecil. Saat ini banyak lampu mobil atau motor yg sudah memakai LED sebagai pengganti bolam, kemudian lampu senter juga sudah memakai LED, juga terdapat pada lampu emergency yang sudah mulai mengganti TL/NEON dengan LED yang nyalanya lebih lama dan tidak kalah terang.
LANGKAH 1
Komponen yang diperlukan :
- 30 buah lampu LED Extra bright White


lampu LED ini sekarang sering di pake buat lampu senter. Beli di toko elektro banyak, tanya aja bli lampu LED buat lampu senter om... ( walahh nglanturrr dah )
- 3 buah papan PCB
kalo saya mending bli papan PCB yang belubang, so gak usah nglubangin lagi, cuman nanti penampilannya kurang sedap di pandang mata ( sedap?? emang makanan?? ). Biar lebih menarik, bisa bli PCB polos alias blum d lubangi, cuman entar jadi bikin lubangnya sediri.
- 1 buah Kondenser ukuran 0.22uF / 400 Volts.
- 1 buah Resistor ukuran 1K - 1/2 Watt.
Buat jalur dan lubang-lubang pada papan PCB untuk lampu LED, seperti gambar di bawah.





















LANGKAH 2
Solder dan rangkai komponen pada papan PCB, seperti pada gambar di bawah.
Pasang kaki-kaki lampu LED, kali panjang = + (plus) dan Kaki pendek = -(minus).



































LANGKAH 3

Cari lampu PLC yg sudah mati neonnya ganti dengan rangkaian LED, rangkailah seperti gambar di bawah.



















LANGKAH 4
Hubungkan dengan kabel hingga semua komponen terangkai seperti gambar di bawah.



















LANGKAH 5
Jadi deh, biar lebih terang tambahkan cover dari botol air minum bekas, seperti gambar dibawah.

Menghitung Led

LED (light emitting diode) is currently being widely used, among other things, traffic signal lights and indicator lights of the vehicle. Efisasi value (lumens per watt) LED increasingly make this light source is used widely in the field of lighting.

LED Super Bright Nyala PutihSuper bright white LED pic
LED is highly efficient light sources. Average white LED lamps that are marketed produce light efisasi of 32 lumens per watt (lm / W), and the results of the latest technological development is expected to produce 80 lm / W. LED operating life which has made a long-white LED light is very attractive.

Menghitung Resistor LED Super Bright Nyala Putih

The following formula to calculate the required resistance is as follows:

R = (Vs-Vd)/Id

With:
  • R = resistance is needed (Ohm)
  • Vs = voltage source / power supply (Volt)
  • Vd = LED forward voltage (Volt)
  • Id = LED forward current (Ampere)
Example:
Lights will be used 3 pieces LED, when the voltage source using a 12 VDC car batteries. The question now, what is the ideal resistor values to inhibit voltage 12VDC, so that the LED does not die quickly?

So, (-12V (3.6 V * 3)) / .03 A = 40Ω

Thus, the resistor value for 3 pieces LED lights that are installed in series 20Ω

how to install it as below
Rangkaian LED Super Bright Nyala Putih
Notes:
  • The voltage (Vd) and current (Id) white LED can be seen in the datasheet below
Datasheet 500TSW4DF Super Bright White 5mm LED
  • DC Forward Current 30 mA
  • Reverse Voltage (IR = 100mA) 5 V
  • Forward Voltage 3.6 - 3.8 V
  • Peak Pulse Forward Current (1) 100 mA
  • Avg. Forward Current (Pulse Operation) 30 mA
  • Operating Temperature -30 to +85 0C
  • Storage Temperature -40 to +100 0C

Stop lamp led

Enggak Lebih Dari Rp 50 Ribuan!

Pada edisi No.40/XIX, Tabloid OTOMOTIF mengulas cara pasang stoplamp model LED (light emitting diode). Nah, agar otomania dapat berkarya sendiri, sekarang dibahas cara merakitnya. Seperti permintaan Novandany Dwiantoro P. dari Bintaro, Tangerang pada rubrik Dialog edisi No.41/XIX.

"Emang sih, kalau beli jadi bisa langsung pasang, tapi lebih asyik kalau merangkai sendiri, akan lebih murah dan pastinya terasa lebih puas," ujar Andryanto, mekanik dari Thunderist Pitstop yang mau berbagi ilmu dengan otomania.

Untuk proses penggarapannya, menurut Andre, sapaan akrab Andryanto, relatif mudah dan bahannya pun gampang didapat. "Terpenting mengerti dasarnya," tambahnya sambil bilang biayanya tak lebih Rp 50 ribu. Oh iya, selain lampu rem, lampu LED bisa juga buat yang lain, seperti lampu sein atau senja.

Pertama mesti cari bahan-bahannya ke toko elektronik. Yang mesti dibeli antar lain; papan PCB (printed circuit board) berlubang, LED, resistor atau tahanan, dioda, dan tinol. Alatnya solder, kalau ada tang potong untuk merapikan hasil akhir, ditambah sedikit kreativitas.

Nilai resistor yang mesti dibeli (R1) 360 Ω - 1 watt, resistor (R2) 460 Ω - 1 watt. Lalu diode 1 A (ampere) dan LED kotak. Lalu, "Bikin rangkaiannya sesuaikan dengan bentuk reflektor, dan LED-nya jangan terlalu banyak karena bikin silau pengendara lain," sahut warga Cilebut, Bogor.

Untuk mempraktikkannya, kita coba bikin rangkaian lampu LED edisi kemarin. Proses pertama, panaskan dulu soldernya. Berikutnya, pasang LED pada papan PCB sesuai bentuk dan jalur listrik yang diinginkan.

Lalu kaki LED disambung sesuai skema pakai tinol atau timah dan solder. Perlu diketahui, kedua kaki LED panjangnya beda, yang positif adalah yang lebih panjang. Kalau terbalik LED tak akan hidup.

Setelah semua LED terpasang dan disolder dengan rapi, dilanjutkan dengan memasang resistor R1 lalu R2, terbalik-balik tak masalah. Beres? Lanjut memasang diode, nah saat memasang komponen ini perhatikan tanda garis, ujung yang ada garisnya berarti negatif (-).

"Oh iya, setiap 3 LED diberikan 1 resistor dan 1 diode. Dan usahakan dalam menyolder jangan sampai berceceran. Bisa mengakibatkan korsleting atau terjadi hubungan pendek dan lampu gak akan menyala," tutupnya.

Estimasi biaya:
Papan pcb @ rp 2.000
Resistor @ rp 200
Dioda @ rp 500
LED @ rp 1.500
Kabel @ rp 1.000/meter

Komponen:
Resistor R1 360 Ω-1 watt = 3 buah
Resistor R2 460 Ω-1 watt = 3 buah
Dioda 1 A(ampere) = 1 buah
LED = 9 buah

SEJARAH HONDA



Sejarah Honda nggak terlepas dari tangan seorang Soichiro Honda, sang pendiri. Soichiro Honda ini seorang pembalap (racer), juga seorang businessman dan juga seorang manufaktur sejati.

Disamping semua itu yang paling penting adalah Soichiro Honda itu adalah seorang pemimpi (dreamer), Dia memimpikan membuat piston ring yang lebih baik.

Perusahaan kecil di Hamamatsu (sebelum lahir Honda Motor Company) berhasil membuat motor bikez.. di bulan Oktober 1946. Motornya ini menggunakan rangka sepeda… !!! Karena gasoline sangat langka waktu itu, makanya Honda mengembangkan motornya ini menggunakan turpentine (semacam minyak yang disuling dari pine tress… gampangnya bio BBM laagh red.). Namun karena mutunya nggak begitu bagus… itu motor kudu dipedal dulu baru bisa jalan.. !!!

Di bulan November 1947, Seichiro Honda mengembangkan motor bikez berkekuatan 0.5HP yang disebut A-Type dan masih menggunakan turpentine… dan motor ini dikenal sebagai “Chimney”…!!!

Barulah pada tahun 1958 Seichiro Honda mendirikan pabrikan Honda bersama dengan Takeo Fujikawa yang sangat mendukung dari sisi finansial. Bersama-sama mereka mendirikan emperium Honda.
Di tahun 1948 juga, Honda mengeluarkan motobikez dengan engine 90cc modifikasi dari type A, yang dikenal sebagai “B-Type”. Tahun 1949, Honda mengeluarkan motor “D-Type”. Oh ya neh motor bener-bener komplit sebuah motor. bukan hanya engine yang ditempelin ke rangka sepeda..
seperti sebelumnya. Mr. Honda selalu mengikuti setiap step dalam proses pembuatan motor ini dan makanya disebut D-Type karena Dreamnya mulai terwujud dan milestone ini membuat Honda semakin memproduksi motor yang lebih baik dan semakin canggih.

Setelah mengeluarkan D-Type selanjutnya Honda mengeluarkan engine 146cc, OHV, 4 stroke yang dikenal sebagai E-Type. Engine ini dapat mengeluarkan power 5.5HP dan dapat digeber sampai kecepatan 80 km/h… !!! Selanjutnya bikez dengan engine ini diproduksi, dan bisa mencapai 130 unit sehari.

Tahun 1952, Honda mengeluarkan motor “Cub” pertamanya dengan engine F-Type, 50cc, 2 stroke dan produksinya mencapai 6500 unit sebulan… atau hampir menguasai 70% market share motor di Jepang.. !!! Tahun 1953, Honda memproduksi motor 90cc, 4 stroke yang dikenal sebagai “Benly” atau yang berarti nyaman… !!! Motor ini mempunyai 3 speed gearbox, dan motor ini bisa laku terjual sebanyak 1000 unit sebulan.. !!!

Tahun 1954, Honda juga mengeluarkan scooter yaitu Juno. Juno ini diadaptasi dari Vespa yang sedang dibikin di Jepang… !!! Yaagh karena diadaptasi dari Vespa .. yagh bentuknya mirip banget… dengan Vespa.. !!! Tahun 1957, Honda mengeluarkan untuk pertama kalinya twin cylinder motorcycles, 250cc OHC, 4 stroke C70.. !!! C70 lumayan cukup canggih dimasanya… !!! Mulailah berbagai produk muncul .. seperti C71 dimana telah menerapkan electric starter pada engine 250cc… !!!

Tahun 1959, Benly 125cc juga dikeluarkan dan sanggup digeber sampai 110 km/h.. !!! Dan era keemasan Honda muncul pada bulan Juni 1958, yaitu dengan dikeluarkannya C100 Super Cub… yang disebut-sebut the most successful motorcycles… !!!

Super Cub ini dikembangkan selama 3 tahun, agar murah dan gampang dikendarai oleh siapapun. Motor ini menggunakan 50cc, OHC, 4 stroke, centrifugal clutch dengan 3 transmisi kecepatan. Motor ini sangat mudah dikendarai,.. bahkan bagi pemula sekalipun. Bentuk ini yang dikenal sebagai bebek sekarang… menjadi populer pada zamannya. Wanita pun mudah mengendarainya.. soalnya nggak perlu terhambat oleh bentuk konvensional motor yang ada tanki bensin etc… !!! Motor ini kemudian muncul berbagai versi… ada yang 50cc, 70cc dan 90cc… !!! Tahun 1959, Honda mulai mengekspor dan memasuki pasar Amerika Serikat… !!! Dan terkait dengan motor ini… pada akhir Desember 2005, motor ini sudah diproduksi sebanyak 50 juta unit…!!! Bentuknya beda-beda tipis namun engine nya.. mirip banget.. !!! Dan jumlah tersebut adalah jumlah yang sangat fantastis untuk sebuah motor… !!!